Koperasi Kelas Triliun: Bendera Campina


Milo suam. Ini adalah minuman yang paling saya sukai bila sedang di Malaysia atau Singapura. Apapun makanan yang saya pesan….minumnya milo suam. Suam adalah bahasa melayu untuk hangat. Milo? Apa lagi kalau bukan bubuk coklat merek Milo produk dari Nestle.

Saya memang menjadi penyuka Milo setelah sering ke Malaysia atau Singapura. Bukan karena fanatik. Tetapi memang sering kali tidak ada pilihan lain. saya tidak biasa biasa minum teh atau kopi. Kalau tidak jeruk hangat atau jus buah buahan, maka alternatifnya adalah Milo. Mula mula murni karena tidak ada alternatif. Lama lama suka juga!
kid drinking milk

Menurut lidah saya, di kedua negeri jiran ini, milo terasa berbeda. Terasa lebih nikmat. Kenikmatanya sungguh jauh berbeda dengan Milo di negeri ini. Saya pun kemudian tertarik untuk mempelajari. Mengapa Milo di negeri jiran jauh terasa lebih nikmat. Padahal sama sama Milonya. Produk yang sama dari pabrik yang sama. Bahkan kemasan nya pun sama.

Usut punya usut, ternyata ada perbedaan yang menarik. Di warung warung di malaysia atau Singapura, ketika memesan minuman Milo suam, Anda akan menerima segelas minuman yang komposisinya terdiri dari air hangat, gula, dan susu. Di sini, Milo hangat artinya adalah segelas air hangat dan gula tanpa susu. Kalau Anda menginginkan Milo hangat persis seperti Milo suam, di sini Anda harus memesan: Milo susu hangat.

♦♦♦
Empat sehat lima sempurna. Nasi, sayuran, lauk pauk, buah buahan adalah empat makanan untuk hidup sehat. Susu sebagai menu kelima akan menyempurnakannya. Itulah kampanye nasional yang dihafal mulai dari anak anak sekolah sampai orang dewasa. Slogan sederhana tentang bagaimana seharusnya setiap orang memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya.

Empat sehat bisa dipenuhi dengan biaya sangat bervariasi. Buah misalnya dapat dipenuhi dengan Rp 2 ribu per kilogram atau bahkan kurang dari itu. akan tetapi, buah juga bisa berarti harga Rp 50 ribu per kilogram atau bahkan lebih. Semangka misalnya ada yang bisa Anda beli dengan kisaran harga Rp 2000 per kilogram. Buah kiwi, pear jenis tertentu dan durian adalah beberapa contoh buah dengan kisaran harga tertinggi.

Lauk pauk pun begitu. Sumber protein ini bisa berarti ikan mujair kecil kecil yang dijual dengan harga tidak sampai Rp 5 ribu per kilogram. Tetapi, daging kualitas terbaik baru bisa dibeli dengan harga Rp 60 ribu per kilogram bahkan lebih. Rentang harganya sangat amat bervariasi.
Lain empat sehat, lain lima sempurna. Susu sebagai kesempurnaan nutrisi bagi tubuh tidak memiliki rentang harga yang tinggi. Susu segar misalnya selalu dijual dengan harga sekitar Rp 6 ribu per liter. Tidak ada susu yang dijual misalnya dengan harga Rp 1000 per liter misalnya. Maka, untuk bisa mencapai kesempurnaan menu dengan susu, seseorang harus mengeluarkan anggaran yang relatif tinggi.

Alasan harga inilah bisa jadi mengakibatkan konsumsi susu di negeri ini relatif rendah. Tidak sampai seperlima dari konsumsi susu di Malaysia.PDB perkapita kita hanya sekitar 1/3 nya Malaysia atau 1/20 nya Singapura. Perbandingan ini juga bisa memberikan penjelasan tentang mengapa Milo di Malaysia selalu ditambah dengan susu. bahkan teh dan kopi pun begitu. Jika Anda memesan Teh di malaysia atau Singapura, otomatis Anda akan diberi hidangan teh lengkap dengan susu. kopi pun demikian. Bila yang Anda maksud adalah kopi atau teh tanpa susu, Anda harus memesan tea O (tea only) atau coffee O (coffee Only)

♦♦♦
FrieslandCampina adalah salah satu pemasok susu global. Produk koperasi hasil merger antara Koperasi Campina Jerman dengan Koperasi Friesland Negeri Belanda ini sangat kita kenal di negeri ini dengan produk susu bendera dan es krim campina. Dengan lebih dari 15 ribu peternak, FrieslandCampina menikmati omset tahunan sekitar Rp 120 Triliun. Dengan omset inilah koperasi ini menghidupi lebih dari 7000 karyawan dan lebih dari 20 ribu anggotanya (termasuk 15 ribu lebih peternak) beserta keluarganya.

Bukan hanya itu. Koperasi ini juga menjadi tulang punggung pemenuhan kebutuhan nutrisi global. Program empat sehat lima sempurna tentu tidak bisa dipisahkan dari Susu Bendera. Menggenjot tingkat konsumsi susu negeri ini agar tidak terlalu kalah jauh dengan malaysia tentu tidak lepas dari Susu Bendera. Kita berharap, suatu saat nanti memesan kopi, susu, atau coklat di warung warung negeri ini juga otomatis diberi susu seperti di Malaysia atau Singapura. Agar kualitas generasi muda ini sehat dan sempurna. Friesland Campina telah melakukannya sejak berdiri tahun 1979. Kapan Anda menyusul?

Diskusi lebih lanjut? Gabung Grup Telegram  atau Grup WA SNF Consulting

Tulisan ini pernah dimuat di majalah matan, terbit di surabaya. juga bagian dari materi buku ke 8 penulis, “anda jago kandang atau kelas dunia”

5 responses to “Koperasi Kelas Triliun: Bendera Campina

  1. sipp mas bro..!! mulai dari diri sendiri dan mulai dari sekarang.

  2. Ping-balik: Kolaborasi Era Monopolistik, Anda Siap? | Catatan Iman Supriyono

  3. Ping-balik: Mengapa Koperasi Kita Kerdil? | Catatan Iman Supriyono

  4. Ping-balik: Mengapa Koperasi Kita Kerdil? – SNF Consulting

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s